Mengenal Apa Itu Interest Rate, Karakteristik, Tipe Dan Cara Kerjanya

interest rate adalah istilah yang tidak asing bagi mereka yang sering terlibat dalam dunia finansial. Ketika anda melakukan pengajuan pinjaman ataupun ketika memberikan pinjaman akan ada hubungannya dengan jumlah bunga yang akan dikenakan dan berapa banyak bunga yang bisa diperoleh.

Oleh sebab itu, sangat penting bagi anda yang tertarik dengan pinjam meminjam supaya dapat mengetahui dan memahami lebih dalam terkait interest rate ini. Nah, untuk menambah wawasan anda terhadap Interest rate maka pada artikel ini akan dibahas tentang pengertian Interest rate, karakteristik, tipe dan cara kerjanya.

Apa Itu Interest Rate?

Pengertian Interst

Setiap perubahan dari suku bunga pastinya ada dampak atau pengaruh terhadap perubahan jumlah investasi pada suatu negara, hal ini pun berasal dari investor luar negeri ataupun dalam negara. Terlebih lagi pada jenis investasi portofolio yang dimana hal ini mempunyai jangka waktu yang relative lebih pendek.

Selain itu, perubahan tersebut juga akan berdampak pada permintaan dan penawaran pada pasar uang domestik. Apabila pada suatu negara terjadi peningkatan aliran modal masuk di luar negeri, hal ini memicu perubahan nilai tukar mata uang negara terhadap mata uang asing.

Apa Saja Karakteristik Interest Rate?

Term or Maturity

Karakteristik Term or Matury merupakan suatu jangka waktu atau jatuh tempo, ketika mereka diharuskan melakukan pembayaran.

Risk

Risk diartikan sebagai penilaian resiko. Beberapa pinjaman biasanya tidak punya risiko, tetapi sebagian pinjaman lainnya mempunyai tingkat inflasi spekulasi yang cukup tinggi.

Liquidity

Aktiva akan dikatakan likuid jika bisa diubah dalam bentuk tunai secara cepat dan tepat dan dengan kerugian yang sangat minim.

Administrasi costs

Biaya administrasi yang dikenakan kepada para peminjam atas kelalaian dan urusan administrasi yang telah mereka lakukan. Demikian beberapa karakteristik pinjaman berdasarkan dengan tingkat suku bunganya.

Apa Saja Tipe-Tipe Interest?

Bunga tetap

Tipe pertama dari interest rate yaitu bunga tetap, atau dalam bahasa inggris sering dikenal dengan disebut fixed rate. Jika Anda meminjam dengan bunga tetap, maka Anda tidak perlu cemas akan terjadi kenaikan suku bunga di masa mendatang.

Misalnya, hari ini anda mengambil meminjam dengan interest rate 6% dengan skema bunga tetap. Besoknya, interest rate nasional bisa saja akan naik menjadi 7%. Interest rate anda tetap 6% meski secara nasional, namun secara nasional seluruh bunga pinjaman berubah.

Bunga mengambang

Tipe berikutnya dari interest rate yaitu floating rate atau disebut bunga mengambang. Floating rate yaitu bunga yang jumlahnya bersifat fleksibel mengikuti interest rate nasional. Apabila anda meminjam dana dengan pilihan skema floating rate, maka suatu saat bunga pinjaman tersebut kemungkinan besar bisa berubah.

Kelihatannya bunga mengambang memang tampak lebih menguntungkan daripada bunga tetap. Namun, suatu saat bunga pasar akan meningkat lagi di atas bunga tetap, sehingga pembayaran pinjaman secara tiba-tiba juga meningkat.

Bagaimana Cara Kerja Interest Rate?

Suku bunga dikenakan sebagai biaya penggunaan aset. Aset yang dipinjam bisa berupa uang tunai, barang, kendaraan, dan properti. Suku bunga berlaku terhadap semua transaksi peminjaman. Misalnya pinjaman dana untuk keperluan membeli rumah, proyek, dan membayar tagihan. Dalam hal pinjaman, suku bunga diberlakukan untuk pinjaman pokok.

Suku bunga merupakan beban yang dikenakan pada debitur dan menjadi return bagi kreditur. Pada umumnya pengembalian dana lebih dari jumlah pinjaman dana, sebab kreditur biasanya akan meminta kompensasi atas hilangnya pemakaian uang selama masa peminjaman. Kreditur bisa menginvestasikan dana yang dimilikinya dalam selama masa peminjaman, yang akan menyebabkan adanya pemasukan dari aset tersebut.

Perbedaan total jumlah pembayaran dan pinjaman aslinya yaitu suku bunga yang dikenakan. Ketika pihak debitur dinilai mempunyai risiko yang rendah oleh kreditur, pada umumnya debitur diberi tingkat suku bunga yang lebih kecil. Apabila debitur dinilai mempunyai resiko yang tinggi, maka debitur tersebut akan diberi tingkat suku bunga lebih besar.

Setelah anda memahami segala sesuatu tentang Interest Rate. Misalnya pendanaan, perolehan, dan suku bunga. Maka, setelah memiliki dana yang mencukupi, anda bisa melakukan pengembangan dana dengan memulainya dengan nilai Rp. 100.000 pada platform P2P lending Akseleran.

 

 

 

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No widgets found. Go to Widget page and add the widget in Offcanvas Sidebar Widget Area.